Sabtu, 24 September 2016

Peran Orang Tua dalam Tumbuh Kembang Anak

Pengetahuan tentang proses tumbuh kembang anak serta keterlibatan orang tua pada hal-hal yang dilakukan anak, merupakan modal bagi orang tua untuk bisa mengetari hal-hal yang tidak semestinya terjadi pada buah hatinya. Pengetahuan ini akan membuat orang tua lebih peka dan lebih tanggap, sehingga dapat melakukan tindakan yang diperlukan sedini mungkin.


Di awal-awal anak menapaki kehidupannya di dunia, ia membutuhkan bantuan orang lain untuk memenuhi kebutuhannya, baik fisik, mental, maupun sosial. orang pertama yang diandalkan untuk memenuhi kebutuhannya itu tentulah ibu dan ayahnya. Ibu dan ayah diharapkan dapat memenuhi kebutuhan anak secara tepat, sekaligus tanggap bila ada hal-hal negatif, seperti keterlambatan dalam perkembangan atau gangguan pada kesehatan, yang terjadi pada sang anak.

Memang pada kenyataanya, orangtua harus menyediakan diri sebagai sumber rasa aman dan nyaman bagi si kecil yang sedang resah atau takut. Misalnya ketika anak sedang sakit atau mengalami kejadian yang tidak menyenangkan. Di samping itu, orangtua juga selayaknya dapat menciptakan lingkungan belajar dengan menyediakan mainan serta pengalaman yang tepat, membantu anak saat mengalami kesulitan dan butuh bantuan, bermain, bercakap-cakap dan bernyanyi bersama anak.

Mengingat proses tumbuh kembang anak tidak selalu berjalan mulus, orangtua diharapkan menjadi orang pertama yang mengetahui segala sesuatu yang terjadi pada anaknya. Dalam menjalani perannya itu, orangtua perlu waspada, namun tidak perlu panik ketika menghadapi misalnya suara tangisan bayi yang begitu lemah, bayi tidak mampu menghisap, atau bayi tidak bereaksi terhadap cahaya dan suara. Sebagai orang tua langkah pertama agar tidak panik namun tetap waspada ketika menghadapi masalah tumbuh kembang anak, adalah memiliki pengetahuan mengenai tahap-tahap tumbuh kembang balita.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar